Kepuasan Pelanggan yang Berujung Penjualan Meningkat

Memuaskan Pelanggan....

untuk Meningkatkan Penjualan

Oleh : Soeksmono Atmowardojo

Sudah 3 bulan sejak Bu Marni membuka toko kelontong. Selama ini, belum banyak pembeli yang datang ke Toko Bu Marni, walaupun letak tokonya sudah sangat stategis yaitu di komplek perumahan padat penduduk. Bu Marni berpikir bagaimana ya agar orang tertarik datang ke tokonya dan belanja ?

Memang sebelumnya Bu Marni seorang ibu rumah tangga biasa sehingga belum berpengalaman dalam menjalankan usaha kelontongnya. Mengingat penduduk di perumahan dekat Toko Bu Marni kebanyakan adalah orang yang sibuk bekerja, Bu Marni kemudian berpikir lagi, bagaimana caranya melayani dan memuaskan mereka, singgah aja tidak ada waktu?? 

Tercetuslah ide untuk membuat brosur penawaran ”Layanan Antar.. Gratis” ke rumah pelanggan. Bu Marni selalu memenuhi janjinya untuk melayani pesanan antar secara gratis dengan baik, barang yang dipesan selalu datang cepat, lengkap dan tidak ada barang yang rusak sehingga pelanggan yang belanja merasa puas dengan pelayanannya. Sekarang sudah hampir 6 bulan Bu Marni menjalankan usaha kelontongnya dan hampir seluruh penduduk di perumahan menjadi pelanggan setianya.

Nah, tidak sulit bukan membuat pembeli puas sehingga mereka selalu belanja di toko kita hingga menjadi pelanggan. Jika sudah jadi pelanggan tetap, tidak akan sulit untuk mendapat calon pembeli lain. Kepuasan yang dirasakan oleh pelanggan kita dengan sendirinya akan diceritakan kepada teman atau kerabatnya dan akan menyarankan untuk belanja di toko kita. Pelanggan puas, pembeli bertambah dan penjualanpun meningkat...! Ingin seperti Toko Bu Marni? Tidak sulit kok membuat pembeli puas belanja di toko kita. Dibawah ini beberapa hal yang harus kita perhatikan dalam menjalankan usaha sehingga pembeli puas belanja di toko kelontong kita.

A. Harga Barang

Harga adalah hal pertama yang akan ditanyakan oleh calon pembeli, jika mereka tertarik dengan suatu barang. Namun harga yang terlalu murah tidak berarti membuat pelanggan puas, karena bisa membuat mereka mempertanyakan kualitasnya. Berikut salah satu cara menyiasati harga barang sehingga dapat menambah kepuasan pelanggan?

1. Buat kesan harga barang yang dijual lebih menguntungkan dari toko lain. Misal : Membuat paket pembelian atau bonus untuk pembelian sejumlah barang tertentu. Seperti yang dilakukan bu Marni yang memberikan gratis ¼ kg gula setiap pembelian 10 kg beras.

2. Cantumkan harga barang yang dipromosikan atau sedang ada diskon khusus pada brosur dan rak pajang di toko kita, sehingga pelanggan selalu mengetahui dan puas dengan harga khusus yang ditawarkan.

B. Kelengkapan barang dagangan

Semua pelanggan pasti menginginkan hal yang praktis, kalau bisa hanya mengunjungi satu toko saja sudah dapat memenuhi seluruh kebutuhannya. Sehingga kita akan selalu berusaha untuk melengkapi barang yang ada di toko kita bukan? Namun untuk membuat toko kita lengkap, diperlukan modal yang tidak sedikit. Lalu bagaimana jika modal kita terbatas? Barang apa yang terlebih dahulu harus kita sediakan? Berikut beberapa cara mudah yang dapat dilakukan.

1. Sediakan barang yang paling banyak dicari oleh pelanggan. Caranya : pilih barang yang dicari oleh minimal 3 (tiga) orang pelanggan atau lebih dalam 1 (satu) hari.

2. Kenali fungsi dan keunggulan dari seluruh barang yang ada di toko kita. Jika ada pelanggan mencari barang yang tidak ada, kita dapat menawarkan barang lain yang memiliki fungsi dan manfaat yang sama.

3. Lihat tren atau barang yang sedang musim dicari pelanggan. Misalkan saat mau lebaran, maka kita dapat melengkapi toko kita dengan menjual kurma.

4. Cari pemasok yang bersedia menitipkan barang dengan pembayaran sesuai dengan jumlah barang yang laku.

C. Suasana dan Kenyamanan Toko

Mengapa sekarang banyak orang lebih suka belanja di toko modern (minimarket) dibandingkan toko tradisional? Salah satu faktornya adalah suasana yang nyaman, bersih dan tertata rapi. Coba kita lihat diantara kedua toko dalam gambar di atas, mana yang akan lebih menarik perhatian pelanggan? Toko ”A” bukan? Berikut beberapa cara yang dapat dilakukan untuk membuat toko anda terlihat lebih menarik :

1. Jaga kualitas barang (periksa tanggal kadaluarsa, kerusakan pada kemasan dan isi serta bersihkan barang dari debu).

2. Susun barang berdasarkan jenisnya (makanan, obat, kosmetik, peralatan kantor dan barang berbahaya seperti obat nyamuk).

3. Susun barang berdasarkan tingginya (barang yang tinggi taruh di belakang barang yang rendah).

4. Barang yang digantung jangan sampai berkesan menutupi seluruh bagian toko (jangan terkesan sesak dan terlalu penuh).

D. Pelayanan “Berkesan” terhadap pembeli

Jangan sampai deh.. pembeli kecewa karena cara pelayanan kita. Bisa-bisa pembeli tersebut tidak mau kembali belanja di toko kita bahkan lebih parahnya akan bercerita kepada orang lain mengenai kekesalannya kepada orang lain. Kalau begitu pelayanan yang seperti apa yang perlu kita lakukan untuk memuaskan pelanggan?

1. Sapa setiap pembeli yang datang (kalau bisa ingat nama mereka sehingga mereka merasa kita perhatikan).

2. Layani dengan sabar dan ramah. Terkadang pelanggan rela membayar sedikit lebih mahal demi memperoleh pelayanan yang menyenangkan.

3. Secepat mungkin usahakan melayani pesanan, minimal sapa terlebih dahulu setiap pembeli yang baru datang dan layani pembeli yang datang lebih dulu.

4. Jika ada keluhan, segera selesaikan dengan berusaha memenuhi keinginan pelanggan selama masih wajar.

Mudah bukan? Yang pasti dengan membuat pelanggan nyaman dan puas dalam berbelanja, keuntungan kita akan semakin meningkat....

Selamat Mencoba !!

------------------------------------------

Pemateri dan Penulis :

Soeksmono Atmowardojo

Penggiat dan aktif dalam kegiatan pemberdayaan para pelaku UMKM, yakni mengadakan pelatihan, konsultasi, dan pendampingan usaha bagi para pelaku UMKM

Email : monocinde@gmail.com